Logo Design by FlamingText.com
Logo Design by FlamingText.com

Saturday, January 19, 2013

NASA Temukan Bukti Adanya Alien di Saturnus


TEMPO InteraktifJakarta -  Bukti yang menunjukkan bahwa ada kehidupan di Titan, bulan Saturnus, tampaknya telah ditemukan oleh para ilmuwan National Aeronautics and Space Administration (NASA).
Para peneliti di lembaga ruang angkasa itu yakin mereka telah menemukan petunjuk penting yang menunjukkan bahwa alien primitif kemungkinan hidup di planet itu.

Data dari satelit Cassini NASA telah menganalisis kimia kompleks di permukaan Titan. Para ahli mengatakan satu-satunya bulan di planet itu memiliki atmosfer padat.

Mereka telah menemukan bahwa bentuk-bentuk kehidupan telah bernafas di atmosfer planet dan juga memberi makan pada bahan bakar permukaannya.

Para astronom mengklaim bulan itu umumnya terlalu dingin untuk mendukung air cair di permukaannya.

Penelitian itu terbagi dalam dua studi terpisah.

Makalah pertama, dalam jurnal Icarus, menunjukkan bahwa gas hidrogen yang mengalir di seluruh atmosfer planet menghilang di permukaan. Ini menunjukkan bahwa bentuk alien telah bernapas.

Makalah kedua, dalam Journal of Geophysical Research, menyimpulkan bahwa ada kekurangan bahan kimia di permukaan.

Para ilmuwan kemudian dituntun untuk meyakini bahwa zat itu mungkin telah dikonsumsi oleh suatu bentuk kehidupan.

Para peneliti memperkirakan sinar matahari berinteraksi dengan bahan kimia di atmosfer untuk menghasilkan gas asetilena. Tapi Cassini tidak mendeteksi gas tersebut.

Chris McKay, seorang astrobiologist di Pusat Penelitian NASA, di Moffett Field, California, yang memimpin penelitian, mengatakan: konsumsi hidrogen mirip dengan cara kita mengkonsumsi oksigen di Bumi.

"Jika tanda-tanda ini menjadi suatu tanda-tanda kehidupan, itu akan sangat menarik karena akan mewakili bentuk kedua dari kehidupan berbasis air di Bumi.

Profesor John Zarnecki, Universitas Terbuka, menambahkan: Kami percaya zat kimia itu ada agar kehidupan terbentuk. Dia hanya membutuhkan panas dan kehangatan untuk memulai proses.

"Dalam waktu empat miliar tahun, ketika matahari membengkak menjadi raksasa merah, akan menjadi surga di Titan."

Mereka memperingatkan, bagaimanapun, mungkin ada penjelasan lain untuk hasil temuan itu.

Tapi secara bersama-sama, keduanya menunjukkan dua kondisi penting yang diperlukan untuk keberadaan kehidupan berbasis metana.
dari:sumber

Monday, January 14, 2013

Bukti Nyata Keberadaan Alien

Sebuah bukti baru telah terungkap, yaitu terbitnya sebuah catatan aneh yang membuktikan bahwa alien memang benar-benar ada dan pernah mendarat di New Mexico sebelum tahun 1950. laporan ini juga dibenarkan oleh pihak FBI.

Seperti dilansir dari dailymail Biro penyidik rahasia itu telah menyalin file ini dan menyimpannya dalam sebuah sumber online yang mereka sebut The Vault. Diantaranya adalah memo yang ditujukan kepada direktur Guy Hotel, seorang agen lapangan yang bertugas di kantor Washington.

Di memo yang isi subjeknya membahas `Flying Saucers`atau piring terbang itu menyebutkan bahwa seorang agen hotel mengatakan bahwa seorang penyelidik angkatan udara yang telah mengatakan tiga piring terbang atau UFO telah ditemukan di New Mexico.

Para investigator telah memberikan informasi pada agen khusus, dia mengatakan bahwa FBI telah menyembunyikan identitas agen dan investigator tersebut. petugas hotel kembali menulis; Mereka terlihat seperti benda bulat dengan titik pusat agak tinggi dengan diameter berukuran sekitar 50 meter.

`Masing-masing bisa diisi dengan 3 badan manusia tapi tingginya hanya tiga kaki`, ujarnya menambahkan.

Mayat-mayat yang diduga alien itu mengenakan baju dari kain logam dengan tekstur yang sangat halus. Tiap tubuh dibalut dengan cara yang mirip dengan seragam pemadam kebakaran yang biasanya digunakan para penerbang dan pilot.

Dia mengatakan bahwa informan yang identitasnya telah disembunyikan itu mengklaim bahwa piring terbang tersebut ditemukan di New Meksiko karena dengan alasan bahwa pemerintah di sana memiliki radar dengan tenaga sangat tinggi yang ditempatkan di daerah itu kemudian mengganggu mekanisme pengendalian UFO tersebut saat terbang.

  


dari sumber

Teks China Kuno Mengindikasikan Adanya Alien 4000 Tahun yang Lalu


Cerita aneh mengenai alien yang berkunjung ke bumi bukan hanya ditemukan dalam fiksi ilmiah, tetapi juga dalam berita dan majalah. Tetapi penampakan alien bukan hanya fenomena masa kini – hal ini juga ditemukan dalam teks China kuno. Catatan sejarah ini telah memberikan bukti dan tanda bagi penyelidikan masa kini terhadap alien.
Menurut laporan dari China Economic Net, sebuah cerita dalam buku berjudul “Pencarian Supernatural” [1] oleh Gan Bao, dari Dinasti Jin Timur (317-420 M) menyebutkan mengenai kontak dengan Martian.
Dalam Negara Wu, masa Tiga Negara [2] (222-280 M), catatan kuno menyebutkan mengenai seorang anak yang memiliki penampilan aneh muncul dari sekelompok anak-anak yang bermain. Dia memiliki tinggi 1,3 meter, berpakaian biru dan memiliki mata yang berkilauan.
Anak-anak lain belum pernah melihat anak ini sebelumnya, sehingga mereka mengelilinginya untuk mengajukan pertanyaan. “Saya bukan dari bumi, tetapi dari Mars,” kata anak yang berpakaian biru, “Saya melihat kalian bermain dengan gembira sehingga saya datang dan melihat kalian.”
“Kondisi dengan tiga negara tidak akan bertahan lama,” kata anak tersebut.”Di masa depan, dunia akan menjadi milik keluarga Sima.” Anak-anak bumi takut akan berita ini, dan salah satu diantaranya berlari untuk menjemput orang dewasa. Ketika orang-orang dewasa datang, anak Martian mengucapkan selamat tinggal dan secara tiba-tiba mengecilkan badannya dan melompat ke udara.
Ketika orang-orang mengangkat kepalanya untuk melihat dia, mereka hanya dapat melihat sebuah pakaian sutra putih dengan ikat pinggang panjang, terbang dengan cepat diatas langit. Tidak ada seorangpun yang berani menyebarkan kejadian aneh tersebut.
Empat tahun kemudian, Negara Shu runtuh. Dan 17 tahun kemudian, negara Wu runtuh. Ketika perang diantara ketiga negara tersebut berhenti, keluarga Sima menyatukan China, ini seperti yang telah diramalkan oleh anak Martian. Apakah catatan tersebut benar atau tidak, hal ini menunjukkan adanya kemungkinan kontak dengan alien pada jaman kuno.
Menurut “Penyelidikan Terhadap Catatan Hilang” yang ditulis oleh Wang Jia semasa Dinasti Jin Timur, selama masa kepemimpinan Kaisar Yao [3] 4000 tahun yang lalu, sebuah kapal berbentuk UFO terbang di langit diatas Laut Barat [4]. UFO tersebut bergerak perlahan dan memiliki banyak lampu. Orang-orang yang berada dalam UFO tersebut memakai topi, dan bulu-bulu putih tumbuh di tubuh mereka. Mereka tidak memiliki sayap tetapi dapat terbang. “Catatan Lima Elemen” yang ditulis pada masa Dinasti Qing, mencatat kejadian lain yang berkaitan dengan alien. Insiden tersebut terjadi pada bulan Maret tahun ke-12 dari kepemimpinan Kaisar Kangxi [5]. Beberapa orang melihat orang bermuka hitam terbang melewati langit. Tubuhnya mengeluarkan sinar merah, seperti menimbulkan api di langit. Ketika pejabat setempat mendengar berita ini dan pergi melihat, orang tersebut dengan cepat menghilang.
“Kronologis Bencana dan Fenomena Aneh, Draft Sejarah mengenai Dinasti Qing” mencatat kejadian serupa yang sangat mirip dengan catatan modern mengenai penampakan alien. Pada bulan Juli tahun ke-3 kepemimpinan Kaisar Yongzheng [6] masa Dinasti Qing, sekelompok penduduk desa pergi ke gunung untuk menebang bamboo di Liaojiatang, Wudu di Lingchuan. Mereka melihat seorang penduduk desa tiba-tiba menghilang. Lebih dari 140 hari setelahnya, dia tiba-tiba kembali lagi ke rumahnya. Teman-teman desanya melaporkan bahwa setelah dia kembali, dia benar-benar tidak dapat ingat apa yang terjadi padanya 140 hari tersebut.
Dokumen dan catatan sejarah yang berkaitan dengan aliens tidak hanya mencerminkan kekayaan sejarah dan budaya China, tetapi juga memberikan sentuhan mistik atas misteri alien yang berkepanjangan.
Catatan:
[1] “Pencarian Supernatural” ditulis oleh Gan Bao semasa Dinasti Jin Timur (317-420 M). Ini adalah kompilasi berdasarkan legenda dan cerita dari mulut ke mulut.
[2] Periode Tiga Negara adalah periode sejarah China. Tiga negara tersebut adalah Wei, Shu dan Wu.
[4] Laut Barat adalah mereferensi ke Laut Bohai
[5] Kaisar Kangxi, Dinasti Qing, memerintah pada tahun 1661-1722. Tahun ke-12 kepemimpinan Kangxi adalah tahun 1672. Bulan Maret kalender China adalah berkisar antara bulan April dan Mei pada penanggalan modern.
[6] Kaisar Yongzheng, Dinasti Qing, memerintah masa 1722-1735. Di tahun ke-3 kepemimpinan Yongzheng adalah tahun 1724. Bulan Juli kalender China adalah berkisar antara bulan Agustus dan September pada penanggalan modern.
dari sumber

Fakta Jatuhnya UFO di Rosswell,yang Ditutupi AS


Bukan hanya kita makluk berakal di alam semesta ini.yaaa….Alien????siapa peduli…….it kata orang -rang yang tidak pernah berpikir bahwa kita sebenarnya bukan satu2nya makluk cerdas dialam semesta ini.jika dicermati masalah ini memang masih tanda tanya besar karena tak satu pun bukti bahwa ada makluk cerdas yang pernah mengunjungi bumi.tapi sebagian orang yang percaya bahwa ada satu bukti bahwa kita pernah dikunjungi mahluk ini saah satunya yang paling kuntrofersial adalah kasus jatuh hancurnya sebuah ufo di roswell newmexsiko 1947. Awal Juli 1947, seorang peternak dari Roswell wilayah tenggara New Mexico, William W Brazel, menemukan benda terbang tak dikenal yang jatuh di utara Roswell. Ia melaporkan penemuannya ke Pangkalan Udara Angkatan Darat AS (US Army Air Forces) di Roswell. Militer merespons laporan tersebut dan mengirim tim mereka ke area kecelakaan di padang pasir New Mexico.

Fakta Alien rosswell
Pada 8 Juli 1947, Letnan Walter Haut dari Divisi 509th Roswell Army Air Force di bawah perintah Kolonel William Blanchard menulis rilis pers yang dimuat di media lokal tentang penemuan reruntuhan piring terbang, berikut beberapa jasad makhluk tak dikenal dari luar angkasa. Namun beberapa jam kemudian, Haut dengan perintah Kolonel William dan Jenderal Roger Ramey menulis ulang rilis pers tersebut (diterbitkan sehari setelah rilis pertama diterbitkan) dengan menyebutkan bahwa temuan mereka bukan UFO selain puing balon cuaca!
Tetapi belasan tahun setelah itu, sejumlah saksi mata termasuk para pekerja dan ilmuwan di pangkalan militer Roswell tersebut memberikan kesaksian. Mereka menyatakan memang benar ada material pesawat asing (UFO) dan jasad makhluk yang diamankan dari lokasi jatuh ke pangkalan militer di Roswell. Makhluk itu mirip manusia, namun bertubuh kecil, kulit berkerut, kepala dan mata besar, lengan pendek, telinga dan hidung melesak ke dalam. Peristiwa Roswell adalah satu kontroversi. Upaya keras pemerintah Amerika Serikat untuk menutupi fakta, membuat banyak pihak yang yakin bahwa ada sesuatu yang sangat penting sedang disembunyikan. Banyak yang yakin bahwa Roswell adalah satu tempat bersejarah dalam fenomena tentang UFO dan “tamu-tamu dari luar angkasa”.
Sejumlah upaya untuk menguak misteri di Roswell memancing serangkaian penelitian, baik bersifat ilmiah maupun paranormal. Keyakinan bahwa UFO mengalami kecelakaan di bumi semakin kental dengan desas-desus jasad alien di Roswell. Lalu sejumlah penelitian melansir laporan tentang UFO dan alien yang ternyata sudah terjadi sejak ribuan tahun lalu.
Puing dan Jasad
Musim panas 1953, sebuah benda terbang asing jatuh di gurun pasir Arizona. Pihak Angkatan Udara AS (USAF) mengirimkan tim khusus ke lokasi kecelakaan dan saksi mata menyebutkan bahwa mereka melakukan evakuasi terhadap 5 jasad alien. Makhluk yang dievakuasi dari UFO tersebut mirip manusia, tetapi berlengan panjang, memiliki empat jari berselaput, satu di antaranya tampak masih bergerak-gerak.
[ image disabled ] Tanggal 14 September 1957, seorang kolumnis koran Brasil, Ibrahim Sued, mendapat surat berisi informasi dan sampel kepingan metal yang disebut berasal dari UFO. Surat itu menyebut bahwa sampel tersebut diambil dari lokasi jatuhnya sebuah UFO di Pantai Ubatuba, Sao Paulo. Uji terhadap keping metal tersebut ternyata menujukkan bahwa materialnya tidak dikenali dan tidak dijumpai di bumi.
Tahun 1965, ada laporan mengenai pendaratan UFO di Pretoria, Afrika Selatan. Saksi mata menyebutkan, UFO tersebut berdiameter 9 meter (30 kaki). Begitu menyadari kehadiran manusia, benda itu mengudara dalam hitungan detik dan menghilang. Penelitian menunjukkan, bekas roda pendaratnya menyisakan lubang selebar 90 cm, dan ada area terbakar di bekas mesin pendorong seluas 1,8 meter. Seorang saksi mata bernama Pedley melaporkan penampakan UFO di kawasan Tully River, utara Queensland Australia pada 1966. Pedley mendekati area dengan telaga kecil, karena tertarik melihat benda yang beranjak cepat terbang ke angkasa dari lokasi tersebut. Di bekas benda tersebut mengambang, terlihat bekas lingkaran aneh di rumput dengan diameter selebar 9 meter.
Maret 1968 di Berezovsky, wilayah Sverdlovsk (eks teritori Uni Soviet), sebuah piring terbang dilaporkan jatuh di tepian hutan. Militer Soviet segera menutup area tersebut dan melakukan penyelidikan. Setahun kemudian, dokumen intelijen menunjukkan proses autopsi terhadap jasad makhluk kerdil yang ditemukan dari reruntuhan UFO tersebut, dilakukan ilmuwan Rusia di Moskow.
Tahun 1971 di Kansas, seorang pemuda, Ron Johnson, yang menggembala domba melihat objek mirip payung jamur berkilat aneka warna, terbang di langit malam, melayang 25 meter menjauh dari Ron di atas pepohonan. Setelah UFO tersebut menghilang, ia menemukan sebuah cincin bersinar di lokasi tersebut. Anehnya, cincin tersebut tetap bercahaya selama beberapa tahun.
Pertanyaan besar masih berputar di benak kita. Bukan hanya persoalan apakah UFO dan alien itu memang benar ada, tetapi dari mana UFO dan para alien itu berasal?
(berbagai sumber)
Penampakan UFO di Indonesia
Penampakan UFO dilaporkan hampir dari semua belahan dunia. Walau lebih terekspos di wilayah Eropa dan Amerika, seperti yang dilaporkan dari Inggris baru-baru ini, UFO ternyata singgah juga di Afrika dan Asia. Sebagai negara kepulauan terbesar di Asia, Indonesia termasuk negara yang sering disinggahi UFO. Setidaknya berdasarkan laporan yang ada, tak kurang dari 125 kali penampakan terjadi selama satu abad (1900-2001). UFO ini dilaporkan muncul di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Bali, Irian Jaya, dan ruang udara serta perairan teritori Indonesia lainnya.
[ image disabled ] Berdasarkan catatan Beta UFO Indonesia, sedikitnya pernah tiga kali UFO terlihat di Medan, dan beberapa kali di Sumatera Utara. Laporan penampakan itu bertanggal 28 Januari 1953, 26 Juni 1955, dan minggu pertama November 1968. Jika ditambah dengan laporan lainnya, juga pernah muncul pada tahun 1980-an di daerah Polonia Medan dan 1990-an di daerah Pegunungan Sibayak. Ada juga laporan penampakan UFO di Tanjungbalai, Asahan (25 Pebruari 1953), lalu di Bagan Siapi-api (6 November 1957). Beberapa sumber informasi lain menyebutkan bahwa militer Indonesia pernah melakukan penembakan terhadap UFO. Peristiwa itu terjadi di Surabaya sekitar tahun 1964. Menurut cerita, selama tujuh hari saat langit gelap atau menjelang subuh, sejumlah UFO teridentifikasi radar pertahanan udara di pangkalan militer Surabaya. Saat UFO tersebut kembali muncul, meriam penangkis serangan udara ditembakkan. Namun UFO tersebut dengan sigap mengelak.
Laporan sejenis bukan hanya muncul di Indonesia, tembakan artileri pertahanan udara juga pernah terjadi di teritori Uni Soviet (1950). Sementara tembakan pesawat tempur ke UFO terjadi beberapa kali seperti yang terjadi di Kuba, Uni Soviet dan Amerika Serikat. Walau pesawat tempur Indonesia juga pernah berhadapan dengan UFO, namun belum sempat melakukan tembakan.
Sekilas UFO
Apakah sebenarnya UFO ini? Kesimpulan umum dan penyelidikan ilmiah mengacu pada benda terbang misterius dari luar bumi. Hal itu berdasarkan sampel material yang tertinggal bahwa bahan pembuatnya tidak dikenal dan tak terdapat di bumi. Walau hasil penyelidikan merujuk pada kemungkinan penampakan UFO adalah akibat fenomena alam, salah identifikasi saksi mata terhadap objek yang terlihat, dan benda-benda langit buatan manusia, atau peralatan eksperimen militer, tetapi hal tersebut tidak bisa menjelaskan sejumlah penampakan UFO yang disertai bukti akurat.
Memang belakangan diketahui bahwa semasa Perang Dunia II, tentara NAZI-Hitler pernah melakukan eksperimen kendaraan tempur udara mirip piring terbang, tetapi hal tersebut tidak memberi jawaban memuaskan tentang UFO di era modern atau masa sebelum PD II.
Catatan kuno dari sastra Hindu Kuno, Ramayana sudah menguraikan soal mesin terbang rumit. Lalu pada masa Fiarun Thutmosis III (1450 SM), ada papirus yang mendeskripsikan benda asing di angkasa berupa “lingkaran-lingkaran api” yang terbang dengan formasi. Juga dari catatan masa Romawi oleh Julius Obsequens tahun 99 SM yang menyebutkan, “…objek bulat, seperti globe, perisai bundar atau bulat, terbang di langit dari barat menuju timur…”
Pada masa awal sejarah Islam, ada catatan yang menyebut bahwa Usaid bin Hudhair melihat gumpalan awan menyerupai payung di langit. Awan yang sangat indah dengan benda berkelip terang bercahaya, yang kemudian terbang tinggi menghilang.
Lalu Jenderal Yoritsune pada Kekaisaran Jepang tahun 1235, bersama pasukannya melihat bola aneh bercahaya yang terbang tak beraturan di langit malam dekat Kyoto.
Yang spektakuler adalah dokumen 14 April 1561 di Nuremberg Jerman saat langit dipenuhi objek yang terlihat seperti melakukan pertempuran udara. Konon terlihat bola-bola kecil dan cakram-cakram muncul dari tabung besar. (berbagai sumber)
Kisah Alien dari Rusia
[ image disabled ] Tanggal 10 Agustus 1989, suatu hari yang tenang di Rusia berubah menjadi menegangkan di sebuah pangkalan radar militer Uni Soviet. Layar monitor mendeteksi gerakan cepat sebuah UFO. Kontak komunikasi pun dibuka, namun tidak direspons.
Sesuai prosedur, alarm siaga dibunyikan. Dan satu skuadron pesawat pemburu MIG-25 disiapkan untuk melakukan penyergapan. Upaya komuniksi terus dilakukan, namun UFO tersebut tetap tidak merespons. Komandan skuadon MIG terus mencoba mengontak benda terbang aneh tersebut. Namun kontak radio tak berbalas. Maka skuadron MIG membentuk formasi tempur.
UFO bersiap melarikan diri, namun dikepung rapat. Ketika masuk dalam jarak tembak, sebuah MIG melepaskan sejumlah rudal. Sebuah ledakan keras terdengar dan UFO tersebut oleng, mengarah tajam ke bawah ke gugus Pegunungan Kaukasus. Agaknya tembakan misil udara ke udara itu mengenai sasarannya.
Tim militer kemudian melacak lokasi jatuhnya UFO tersebut dengan menggunakan helikopter Mi-8. Setelah berputar-putar sekian lama, mereka menemukan puing UFO tersebut di luar wilayah Nizhnizy Chegem. Dari dekat terlihat benda misterius berbentuk cerutu tersebut berukuran panjang 6 meter dan tinggi 3 meter.
Menggunakan pakaian khusus anti radiasi, tim militer melakukan pemeriksaan. Ternyata di sekitar lokasi terdapat jejak radiasi. Meskipun pakaian mereka dirancang untuk menahan radiasi, toh beberapa personel militer belakangan diketahui terkena efek radiasi.
Lantas puing UFO dievakuasi dengan helikopter angkut ke Pangkalan Udara Mozdok. Tim penyelidik memasuki bangkai UFO tersebut dan mengumpulkan sejumlah bukti berupa instrumen panel pesawat dan perangkat elektronik yang berteknologi sangat canggih. Mereka juga menemukan tiga jasad alien (dua di antaranya sudah mati dan satu masih hidup). Dua alien tersebut diduga tewas akibat tertimpa komponen pesawat bagian atas dalam pendaratan darurat setelah tertembak jatuh.
Hasil penelitian yang dilakukan tim ahli Anton Anfalov, Lenura Azizova dan Alexander Mosolov menyebutkan, mereka berupaya menyelamatkan nyawa alien yang masih hidup itu, namun semua usaha itu gagal. Jasad alien tersebut diidentifikasi setinggi 1-1,2 meter dengan pakaian berwarna kelabu. Kulit mereka berwarna campuran hijau kebiruan dengan tekstur kulit kasar mirip reptil.
Mereka tidak memiliki rambut, bermata hitam besar dilindungi kelopak jari-jari panjang dan tangan kurus memanjang.
Aneka Jenis Alien
Berdasarkan hasil rekapitulasi dari sejumlah besar laporan kontak manusia dengan spesies alien yang disebut juga extraterrestrial, ada benang merah persamaan identifikasi wujud mereka yang tampak di Afrika, Amerika, Eropa, Asia dan Australia. Makhluk-makhluk itu berkendara UFO (unidentified flying object) yang ragam jenisnya juga berbeda-beda.
Setidaknya laporan yang diyakini berdasarkan keterangan saksi mata terpercaya dan dokumentasi intelijen, ada beberapa jenis kelompok alien yang pernah singgah ke bumi. Alien-alien ini terdiri dari ras-ras yang berbeda secara deskripsi fisiknya.
Ada alien yang bertubuh hijau (green), abu-abu (grey) dan cokelat (brown). Namun rata-rata memiliki ukuran tubuh kerdil dan kecil jika dibandingkan dengan manusia. Tingginya kira-kira pada kisaran 90 cm-150 cm, berkepala lebih besar, bertangan kurus panjang atau pendek, berjari kurus berselaput atau tidak, bermata legam (hitam) besar, berkulit licin, berkerut atau kasar seperti reptil.
Secara umum, bentuk utama tubuhnya hampir sama dengan manusia, memiliki sepasang tangan, kaki, berkepala, memiliki kuping dan hidung serta mulut. Namun soal ukuran alat-alat indera dan organ tubuh itu tentunya berbeda. Ada alien yang berbibir tipis, tidak berbibir, tidak berambut, tidak memiliki cuping telinga seperti orang, dan hidung mereka hanya berupa lubang atau sangat pesek dan kecil.
Berdasarkan kebocoran data intelijen, sistem pernapasan mereka hampir mirip dengan organ paru-paru pada manusia. Artinya, kemungkinan besar mereka bernapas dengan udara yang mengandung oksigen juga. Namun bukti yang tersisa menunjukkan, teknologi mereka jauh lebih maju daripada teknologi manusia bumi.
dari sumber